Your Visitor to

Jumat, 26 Agustus 2011

Arsene Wenger Puji Aksi Gervinho

Pelatih Arsenal Arsene Wenger memuji penampilan Gervinho saat ”The Gunners” memukul tuan rumah Udinese, 2-1, Rabu (24/8). Kemenangan ini memastikan Arsenal lolos ke fase grup Liga Champions dengan keunggulan agregat gol 3-1.
Gervinho menjadi kreator gol Robin van Persie di awal babak kedua dengan memberikan asis penting. Arsenal sebelumnya tertinggal di babak pertama lewat gol kapten tim Antonio Di Natale. Theo Walcott memastikan kemenangan buat tim tamu pada menit ke-70. Pada pertemuan pertama di Emirates, Arsenal menang 1-0.
”Saya sudah beberapa kali mengatakan bahwa ia (Gervinho) akan bisa menjadi seorang pemain besar buat kami,” ujar Wenger kepada wartawan seusai pertandingan. ”Kadang kualitas seorang pemain dihitung berdasarkan jumlah transfer, tetapi hal itu tidak selalu terjadi,” katanya menambahkan.
Musim ini, Arsenal kehilangan dua gelandang terbaiknya, yakni Samir Nasri yang pindah ke Manchester City dan Cesc Fabregas yang hijrah ke klub Spanyol, Barcelona.
Di bawah tekanan
Arsenal yang tampil di kandang Udinese tertekan sejak babak pertama dimulai. Kekalahan 0-1 di London membuat pemain-pemain Udinese seperti bermain kesetanan untuk mengatasi ketinggalan.
Tekanan demi tekanan terus dilancarkan Udinese. Sampai akhirnya sebuah sundulan brilian Di Natale meluncur ke pojok kiri gawang Arsenal. Praktis, babak pertama lebih didominasi tuan rumah dengan penguasaan bola lebih dari 60 persen.
Menyisir pertahanan
Tambahan satu gol akan mengantarkan Udinese sebagai pemenang. Namun, pemain-pemain Arsenal juga tidak mau terus-terusan tertekan. Permainan menawan Gervinho membantu pergerakan Theo Walcott yang menyisir area kanan pertahanan Udinese.
Merasa di atas angin, Udinese justru kecolongan. Asis Gervinho memudahkan Van Persie membobol gawang Udinese dari jarak dekat.
Namun, beberapa menit kemudian, Udinese kembali mendapat kesempatan untuk kembali unggul. Tuan rumah mendapat keuntungan setelah wasit memberi hadiah penalti menyusul handsball pemain Arsenal di kotak penalti. Namun, eksekusi Di Natale masih bisa digagalkan penjaga gawang Arsenal, Wojciech Szczesny. Di tengah keputusasaan, Udinese justru kebobolan lagi akibat aksi Walcott.
Laga menegangkan juga dijalani Olympique Lyon yang menghadapi wakil Rusia, Rubin Kazan. Misi balas dendam atas kekalahan 1-3 di kandang Lyon nyaris membuahkan hasil. Dominasi pertandingan mereka kuasai dan banyak peluang mereka ciptakan. Setelah unggul satu gol, Kazan seperti sudah di atas angin karena cuma butuh satu gol tambahan. Namun, gol balasan Bakary Koné membuyarkan semuanya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar