Dua gol Ajax dicetak Siem de Jong, masing-masing pada menit kedelapan dan ke-58.
Ajax mengawali laga dengan permainan menyerang. Mereka nyaris memecah kebuntuan melalui Jan Vertoghen. Namun, tendangan keras bek asal Belgia itu justru mengarah sisi kanan dan mampu dihalau bek VVV.
Beberapa saat kemudian, Assiati mampu menemui de Jong dengan sebuah umpan crossing dari sisi kanan lapangan. De Jong pun mampu memanfaatkan umpan dengan sangat baik.
Vertoghen nyaris mengancam setelah memanfaatkan tendangan bebas. Namun, tendangan dari jarak jauhnnya masih melambung di atas mistar gawang.
Ajax terus tampil dominan di babak kedua. Sejumlah peluang mampu diciptakan. Usaha itu baru berbuah hasil pada menit ke-58. Lagi-lagi, Assiati yang mengirimkan umpan kepada de Jong untuk mencetak gol. Hingga pertandingan berakhir, Ajax menang 2-0. Mereka berhak mengoleksi 73 poin.
Keunggulan enam poin dari Feyenoord, meski masih menyisakan satu pertandingan sisa, membuat klub asal Amsterdam itu mampu mempertahankan gelar. Ini merupakan gelar kedua beruntun buat pelatih Frank de Boer atau gelar ke-31 buat Ajax secara keseluruhan.
Ajax sempat tertinggal lima poin dari AZ yang memuncaki klasemen sementara di paruh musim. Namun, penampilan impresif mereka usai musim dingin memberikan harapan juara. Terakhir kali Ajax menelan kekalahan adalah pada 5 Februari, kalah dipermalukan Utrecht 2-0 di Amsterdam Arena. Setelah itu, mereka mampu mencatatkan 23 kemenangan beruntun.
Meski sudah juara, Ajax masih harus menghadapi satu pertandingan pamungkas, yakni bertandang ke markas Vitesse pada akhir pekan ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar