Dua pemain Manchester United, plus satu penggawa Arsenal, menjadi
bagian sentral Inggris melumat tim gurem San Marino, lima gol tanpa
balas, Jumat atau Sabtu (13/10/2012) dini hari WIB.
Wayne Rooney
menjadi kapten "The Three Lions" dalam laga penyisihan Grup H Pra-Piala
Dunia Brasil 2014 yang dipimpin wasit Mazeika Gediminas di Stadion
Wembley.
Wazza (panggilan Rooney) pun memenuhi janjinya menjadi pemimpin tim "Tiga Singa" muda.
Bagaimanapun,
Inggris layak difavoritkan untuk menang. Selain berlaga di depan
puluhan ribu publik sendiri, catatan statistik yang dimiliki pasukan
Giampaolo Mazza terhitung jeblok. Terakhir, San Marino merasakan
kemenangan adalah pada 27 April 2004, kala mereka hanya mampu menang
tipis 1-0 atas tim gurem Eropa lainnya, Liechtenstein.
Di samping itu, kiper Aldo Simoncini sudah kebobolan 114 gol hanya dalam 28 laga internasionalnya bersama San Marino.
Namun,
Inggris harus menunggu hingga lebih dari setengah jam untuk mendulang
gol pembukanya. Itu pun setelah Danny Welbeck dilanggar di kotak
penalti. Rooney pun berhasil melesakkan bola dari sepakan 12 pas pada
menit ke-35.
Dua menit kemudian, giliran Welbeck yang berhasil
mengonversi umpan Alex Oxlade-Chamberlain menjadi gol kedua "The St
George's Cross". Dua gol pemain MU itu pun menjadi modal Inggris hingga
paruh pertama pungkas.
Di babak kedua, Inggris baru menuai gol
ketiganya pada menit ke-69. Berbekal umpan Aaron Lennon, bomber
kelahiran Liverpool itu melengkungkan bola dan bersarang telak di jala
Simoncini. Itu adalah gol ke-31 Rooney bagi Inggris.
Dua menit
kemudian, Welbeck lagi-lagi mengikuti suntingan seniornya. Kali ini,
umpan rekan seklubnya, Tom Cleverley, berhasil dikonversinya sebagai gol
ketiga tim "Tiga Singa".
Setelah itu, Rooney pun menghabiskan partisipasinya dan digantikan striker West Ham United, Andrew "Andy" Carroll.
Saat
waktu normal tinggal 13 menit, Oxlade-Chamberlain menyunting gol
perdananya untuk Inggris. Dengan cerdik, gelandang serang "The Gunners"
itu melesatkan bola ke tiang jauh yang gagal dihalau Simoncini.
Keunggulan lima gol tanpa balas itu berhasil dipertahankan Inggris hingga peluit panjang
Inggris tak selamanya bersukaria. Pasalnya, gelandang serang Arsenal,
Theo Walcott, harus keluar lapangan akibat cedera. Ia hanya bermain
empat menit, sebelum bertabrakan dengan kiper Simoncini.
Walcott pun gagal meneruskan perjuangannya, dan kemudian digantikan Lennon saat laga baru berusia sepuluh menit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar