FC Internazionale mendapatkan hasil
mengecewakan saat tampil di Giuseppe Meaza setelah dikalahkan Hajduk
Split 2-0 dalam pertandingan leg kedua babak tiga kualifikasi Liga
Europa, Jumat (10/8) dinihari WIB.
Kendati menelan kekalahan,
Inter tetap melaju ke babak play-off, karena unggul agregat 3-2 menyusul
kemenangan 3-0 atas Hajduk di kandang lawan pada laga leg pertama
Pada laga ini, pelatih Andrea Stramaccioni
memasukkan Philippe Coutinho sebagai starter. Ini juga menjadi laga
pertama di Giuseppe Meazza usai renovasi lapangan yang menggunakan
campuran sintetis dan elemen normal.
Tampil di hadapan
pendukungnya, Inter memperagakan permainan agresif. Namun kedua tim
cenderung memperlihatkan permainan keras. Walter Samuel sudah diganjar
kartu kuning ketika laga berjalan lima menit menyusul pelanggaran keras
terhadap Ivan Vukovic. Sedangkan Diego Milito beradu kepala dengan Mario
Maloca, yang membuat pemain tim tamu terpaksa ditarik keluar.
Peluang
diperoleh Inter ketika Wesley Sneijder menerobos pertahanan lawan.
Namun barisan belakang Hajduk membuat Diego Milito kesulitan untuk
menuntaskan peluang Sneijder. Beberapa saat kemudian, Javier Zanetti
memberikan umpan kepada Coutinho, namun tendangannya masih melambung.
Permainan
keras yang diperagakan Samuel harus dibayar mahal pada menit ke-22.
Pelanggarannya terhadap Vukovic membuat tim tamu mendapatkan hadiah
penalti. Samuel sendiri lolos dari hukuman kartu kuning, sehingga tidak
diusir keluar lapangan. Ante Vukusic memperdaya Samir Handanovic untuk
membobol gawang tim tuan rumah.
Inter kembali mendapat tekanan,
tapi Handanovic mampu menggagalkan upaya Antonio Milic. Tuan rumah
merespon melalui Coutinho, namun tak berhasil mengubah papan skor.
Tertinggal
satu gol, Inter meningkatkan intensitas serangan di babak kedua.
Coutinho kembali mengancam gawang. Kembali pemain Inter ini gagal
menuntaskan peluang yang diperolehnya.
Pada menit ke-58, Hajduk
menggandakan keunggulan mereka melalui Vukovic. Kesalahan Samuel dalam
menerapkan jebakan off-side dapat dimanfaatkan Vukovic untuk menaklukkan
Handanovic.
Situasi ini memaksa Inter melakukan tekanan hebat ke
pertahanan Hajduk untuk mencegah tim tamu menyusul ketinggalan agregat
3-2. Namun tidak mudah bagi tuan rumah menerobos pertahanan Hajduk.
Sebaliknya,
serangan balik cepat yang dikembangkan Hajduk memaksa barisan
pertahanan Inter harus bekerja keras. Vukusic hampir saja memperbesar
keunggulan Hajduk, tapi tidak membuahkan hasil. Skor 2-0 bertahan hingga
pluit akhir ditiupkan wasit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar