tidak keliru keputusan entrenador Real
Madrid memainkan striker asal Prancis Karim Benzema sebagai starter.
Baru 22 detik laga el clasico berjalan, Benzema telah membawa Los
Blancos, julukan Real, unggul dengan golnya.
Kendati pada akhirnya Real harus takluk dari Barcelona 1-3, kemarin dini
hari, tapi Benzema telah mencatatkan dirinya dalam sejarah el clasico.
Striker berusia 23 tahun itu tercatat sebagai pencetak gol tercepat di
partai el clasico.
Benzema mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang winger Barca
Francisco Jose Carrasco pada 1987-1988 dan striker Real Enrique Mateos
pada 1960-1961 di Liga Primera Spanyol. Juga rekor gol Giovanni pada
laga Piala Super Spanyol 1997-1998.
Gol Benzema bermula dari keteledoran kiper Barca Victor Valdes. Bola
sodoran Valdes diserobot winger Real Angel Di Maria yang kemudian
mengumpan kepada Mesut Oezil. Sepakan Oezil masih terbentur gelandang
Barca Sergio Busquets, lalu bola liar itu disambut Benzema dengan
sepakan voli di depan gawang Barca.
Bagi Barca, ini kali kedua dalam musim ini mereka kebobolan pada menit
pertama. Sebelumnya, Valdes juga pernah memungut bola dari gawangnya
pada saat laga baru berlangsung 24 detik, yakni gol striker AC Milan
Alexandre Pato ketika imbang 2-2 di matchday pertama Liga Champions
(13/9).
Sedangkan bagi Benzema, tambahan satu gol itu membuatnya telah
menyarangkan delapan gol dan dua assist dalam 13 penampilannya bersama
Real di Liga Primera musim ini. Performa yang cukup menjanjikan bagi
Benzema.
Soal produktifitas gol, Benzema memang masih kalah ketimbang Cristiano
Ronaldo (17 gol) dan Gonzalo Higuain (12 gol). Namun, tampaknya pada
musim ini, Mourinho lebih suka memakai Benzema sebagai starter ketimbang
Higuain.
"Benzema telah menjalankan tugasnya dengan baik. Kami kalah, tapi tidak
gagal dan ini terjadi hanya karena ketidak beruntungan. Kami harus
segera bangkit dan menatap pertandingan berikutnya," bilang Mourinho,
seperti dikutip Mundo Deportivo.
Sementara itu, performa buruk Ronaldo membuatnya menjadi sasaran kritik.
Tapi, kapten sekaligus kiper Real Iker Casillas tetap membelanya. "Kami
semua mengerahkan 120 persen kekuatan, bukan hanya Ronaldo. Kami adalah
tim dan kritik harusnya di arahkan kepada kami semua, bukan hanya satu
pemain," bela Casillas, seperti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar