Your Visitor to

Rabu, 14 Maret 2012

Akhir Generasi Emas

Skuad Inter Milan kala memenangi treble winners (Serie A, Coppa Italia, Liga Champions) musim 2009-2010 disebut-sebut sebagai generasi emas. Tapi, setelah dua musim, skuad tersebut sudah usang seiring pemainnya yang menua dan performanya yang terus menurun.

Akhir generasi emas Inter ditandai dengan tersingkirnya mereka di 16 Besar Liga Champions . Hanya mampu menang 2-1 atas wakil Prancis,  Olimpique Marseille di Giuseppe Meazza, tak cukup untuk menjaga asa gelar musim ini. Agregat 2-2 meloloskan Marseille dengan produktivitas gol di kandang lawan.
Kandas di Liga Champions membuat Inter harus finis musim ini tanpa trofi. Kejadian pertama sejak 2005 saat mereka terlempar dari Coppa Italia dan hanya menempati peringkat tujuh klasemen akhir Serie A.

Setelah itu Inter bangkit dan menjadi raja di Italia. Nerazzurri juga mampu mengamankan trofi Liga Champions 2010 dengan mengalahkan Bayern Munchen 2 - 0 di final yang digelar di Santiago Bernabeu.

“Kami memang telah gagal. Namun tak harus berpikir tentang revolusi saat ini. Tim ini hanya perlu dibangun untuk kembali meraih prestasi,” ujar pelatih Claudio Ranieri pada Reuters.

“Kami tak boleh menyerah. Dan jika musim depan (Massimo) Moratti memilih pelatih baru, saya akan tetap berterima kasih untuk kesempatan ini,” lanjutnya.

Meski gagal, posisi Ranieri memang masih aman. Sang presiden klub, Moratti mengaku tak akan melakukan pergantian pelatih hingga akhir musim nanti. “Beda halnya jika kami kalah 0-4 pada laga ini,” sebutnya
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar