Your Visitor to

Senin, 03 Oktober 2011

Larangan Tanpa Penonton Solusi Jitu

Mantan penyerang Arsenal, Ian Wright, menyarankan agar klub-klub tidak gentar dalam memberikan hukuman kepada para pendukungnya yang tidak bersikap sportif. Pertandingan tanpa penonton bisa diterapkan sebagai efek jera bagi para pendukung yang "bandel".
Usulan Wright itu sebagai respons terhadap tindakan pendukung Arsenal yang mengejek penyerang Manchester City, Emmanuel Adebayor, dalam pertandingan Premier League, Minggu (2/10/2011). Saat itu, pendukung "The Gunners" mengintimidasi Adebayor dengan nyanyian yang bernada ejekan.
Mereka mengejek Adebayor dengan nyanyian bernada doa buruk, "Seharusnya kamu ditembak mati di Angola, seharusnya kamu mati. Ejekan itu membuka kenangan buruk saat Adebayor selamat dari serangan bersenjata terhadap bus yang ditumpanginya bersama tim nasional Togo di Angola pada 8 Januari 2010. 
"Pendukung berkumpul terdiri dari semua suku. Semua bisa terjadi. Tidak ada hukum yang bisa menghentikan mereka. Siapa yang berani masuk ke dalam kerumunan dengan jumlah 100 orang yang mungkin saja mereka mabuk dan mengejek? Tidak ada yang bisa dilakukan," kata Wright kepada Sky Sport News. "Apa yang bisa mereka lakukan jika sesuatu terjadi cukup buruk? Pada pertandingan selanjutnya seharusnya pintu stadion ditutup. Mereka ingin melakukan sesuatu tentang hal itu, kemudian melakukan yang drastis. Lakukan sesuatu di mana orang-orang akan mengatakan, 'Woah, apa yang terjadi di balik pintu yang tertutup itu?' Itu saja. Hal itu (tindakan tidak sportif) akan berhenti dalam satu gerakan," beber Wright.
Sementara itu, mantan Pelatih Arsenal dan Tottenham, George Graham, menilai, sudah waktunya pemerintah mengambil tindakan atas kejadian ini



Penyerang Tottenham Hotspur, Emmanuel Adebayor

Tidak ada komentar:

Posting Komentar