Arsenal bermain imbang tanpa gol dengan Stoke City, pada pertandingan
kedua Premier League, di Britannia Stadium, Minggu (26/8/2012).
Sebelumnya, mereka ditahan Sunderland, di Emirates, Sabtu (18/8/2012).
Kedua
kubu cukup rajin bertukar serangan sejak awal. Namun, mereka sama-sama
kesulitan menuntaskannya dengan eksekusi, selain karena umpan-umpan yang
tidak akurat, barisan belakang kedua kubu juga sama-sama fokus dan
disiplin.
Pada menit kelima misalnya, Michael Knightly melepaskan
umpan, tetapi dibuang oleh Per Mertesacker. Tiga menit kemudian, Lukas
Podolski melepaskan tembakan dari jarak 11 meter, tetapi diblok oleh
Andy Wilkinson.
Santi Cazorla mencoba memecah kebuntuan dengan
tembakan jarak jauh pada menit ke-15. Namun, tembakan kaki kirinya
meleset ke sisi kanan gawang.
Cazorla kembali mencoba peruntungannya pada menit ke-23. Namun, Asmir Begovic membuat skor tetap 0-0.
Stoke
membalas dengan tembakan beruntun dari Wilkinson dan Knightly pada
menit ke-27 dan ke-29. Namun, semuanya kandas di tangan Vito Mannone.
Memasuki
menit ke-35, Stoke bisa menekan Arsenal dan beberapa kali menyelipkan
serangan berbahaya. Namun, Carl Jenkinson dan Thomas Vermaelen bisa
mematahkan umpan-umpan final Stoke.
Menjelang turun minum,
Arsenal mendapat dua hadiah tendangan sudut, tetapi gagal mengubahnya
menjadi ancaman serius karena eksekusi yang dilakukan Santi Cazorla
selalu bisa dibuang oleh Ryan Shawcross.
Pertandingan di babak
kedua tetap berlangsung terbuka, tetapi barisan pertahanan kedua kubu
mampu mempertahankan fokus dan disiplin sehingga banyak serangan tak
berakhir dengan eksekusi.
Pada menit ke-60, misalnya, Lukas
Podolski melihat umpan silangnya diamankan Asmir Begovic. Dua menit
kemudian, giliran Marc Wilson yang mematahkan umpan silang Podolski.
Arsenal
mendapatkan hadiah tendangan bebas pada menit ke-62, karena pelanggaran
Jonathan Walters kepada Mikel Arteta. Arteta yang dipercaya melakukan
eksekusi melesatkan bola langsung ke arah gawang, tetapi dibuang oleh
Geoff Cameron.
Arsenal belum menciptakan serangan baru, ketika
Stoke melancarkan balasan yang berujung tembakan Cameron Jerome pada
menit ke-66. Namun, tembakannya meleset ke sisi kanan gawang.
Stoke
mempertahankan tekanannya dan Geoff Cameron kembali menguji benteng
Arsenal pada menit ke-68. Kali ini, giliran Santi Cazorla yang
mengeblok.
Peter Crouch luput dari pengawalan Arsenal sehingga
bisa menembakkan bola kiriman Andy Wilkinson dari jarak dekat pada menit
ke-70. Namun, tembakannya meleset ke sisi kanan gawang.
Memasuki
menit ke-70, Arsenal melakukan dua pergantian pemain. Gervinho dan
Podolski digantikan Theo Walcott dan lex Oxlade-Chamberlain.
Setelahnya,
Arsenal bisa cukup konsisten menekan tuan rumah. Meski masih banyak
usaha yang gagal membuahkan eksekusi, Arsenal bisa menyelipkan sejumlah
ancaman, yang sayangnya tak menghasilkan gol. Salah satunya adalah
sundulan Oxlade-Chamberlain pada menit ke-82, yang meleset ke sisi kanan
gawang.
Memasuki lima menit terakhir, Stoke keluar dari tekanan
Arsenal. Permainan menjadi lebih terbuka, tetapi gol tak kunjung
tercipta, hingga peluit berbunyi panjang
Susunan pemain
Stoke:
1-Asmir Begovic; 28-Andy Wilkinson, 4-Robert Huth, 17-Ryan Shawcross,
12-Marc Wilson; 7-Jermaine Pennant (33-Cameron Jerome 66), 2-Geoff
Cameron, 6-Glenn Whelan (8-Wilson Palacios 81), 21-Michael Kightly;
19-Jonathan Walters, 25-Peter Crouch (30-Ryan Shotton 79)
Arsenal:
24-Vito
Mannone; 25-Carl Jenkinson, 4-Per Mertesacker, 5-Thomas Vermaelen,
28-Kieran Gibbs; 8-Mikel Arteta, 2-Vassiriki Diaby, 19-Santi Cazorla
(16-Aaron Ramsey 81); 9-Lukas Podolski (15-Alex Oxlade-Chamberlain 72),
9-Lukas Podolski, 27-Yao Gervinho (14-Theo Walcott 72)